Memiliki jenis kulit yang berminyak memang menyebalkan dan tidak bisa dianggap hal yang sepele, baik pria maupun wanita. Nggak heran kalau banyak yang menganggap kulit berminyak merupakan hal yang menyebalkan karena jenis kulit seperti ini dapat menimbulkan jerawat dan komedo di bagian wajah. Yah, orang yang memiliki jenis kulit berminyak memang lebih rentan berjerawat apabila tidak melakukan perawatan wajah yang benar.
Jerawat adalah gangguan kulit yang umum dan semua orang di usia remaja mengalami masalah ini. Namun ada beberapa orang memiliki yang jerawat ringan, sementara beberapa orang lainnya memiliki jerawat parah. Orang yang memiliki jenis kulit berminyak, lebih sering timbul jerawat. Karena jerawat adalah kondisi peradangan kulit, yang terjadi ketika lubang-lubang kecil pada permukaan kulit yang disebut pori-pori menjadi tersumbat. Setiap pori kulit memiliki lubang kanal yang dikenal sebagai folikel yang berisi rambut dan kelenjar minyak.
Banyak orang, khususnya kaum wanita yang merasa tidak nyaman dengan kondisi kulit wajah yang terlalu berminyak. Produksi minyak berlebihan pada wajah seringkali membuat wajah nampak kusam. Selain itu, make up dan kosmetik yang sedang digunakan cenderung akan mudah luntur. Karena alasan itulah banyak wanita yang resah terhadap hal ini. Tapi, benarkah kulit yang berminyak bisa menimbulkan jerawat pada wajah? Apa kira-kira yang menyebabkan wajah memproduksi minyak? Nah, untuk mengetahui jawabannya, silahkan lihat penjelasannya di bawah ini.
Benarkah Kulit Berminyak Menjadi Pemicu Munculnya Jerawat?
Pori-pori melakukan dua hal dasar yaitu memungkinkan tubuh berkeringat dan merupakan jalur keluarnya minyak. Tak satu pun mungkin terdengar menarik, namun keduanya penting untuk fungsi tubuh normal. Berkeringat berfungsi mempertahankan suhu tubuh yang sehat dan minyak berguna untuk melindungi kulit.
Minyak atau sebum yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous kemudian disekresi melalui pori-pori. Ketika proses ini berjalan lancar, sebum tidak hanya melumasi kulit, tetapi juga menghilangkan sel-sel kulit mati dan iritan lainnya dari pori-pori. Namun ketika tubuh memproduksi sebum berlebih, maka kelebihan sebum akan menyumbat pori-pori, sehingga menyebabkan komedo dan noda.
Jika memiliki pori-pori besar, anda mungkin juga memiliki kulit berminyak. Studi menunjukkan pori-pori yang lebih besar sering mengeluarkan sebum atau minyak dalam jumlah lebih besar. Anda tidak dapat mengubah ukuran pori-pori, tetapi dapat membuat mereka kurang terlihat. Terdapat pula cara agar anda dapat mengontrol kulit berminyak.
Kulit berminyak sebagian besar disebabkan faktor keturunan. Jadi jika memiliki kulit berminyak, mungkin karena orang tua anda juga memiliki kulit berminyak. Selain karena faktor keturunan, kelebihan minyak dapat menjadi penanda dari kadar hormon yang meningkat, kondisi yang menyebabkan timbulnya jerawat pada usia remaja.
Fluktuasi hormon juga merupakan alasan wanita cenderung memiliki kulit berminyak selama siklus menstruasi, saat hamil dan ketika mengalami menopause. Minyak atau sebum diproduksi oleh kelenjar sebaceous dan disekresi melalui pori-pori. Tidak banyak yang bisa dilakukan untuk menghentikannya saat kelenjar ini mengeluarkan banyak minyak. Namun anda setidaknya bisa mengendalikannya. Terdapat produk pembersih (cleanser), astringent dan perawatan lain yang dapat membantu menjaga wajah bebas minyak.
Hanya saja, perlu dipastikan anda menggunakannya dengan benar. Jangan sampai pemakaian yang salah justru membuat kulit menjadi kering. Menjaga kulit tetap sehat dengan tingkat minyak seimbang mungkin sulit dilakukan, tapi bukannya tidak mungkin.
Mengapa Perempuan Lebih Mudah Berjerawat Ketimbang Pria?
Siapa bilang jerawat hanya dialami oleh para wanita? Para pria juga rentan terhadap permasalahan kulit satu ini. Bahkan, faktanya, pria justru lebih banyak mengalami masalah jerawat dibandingkan wanita. Mengapa demikian? Well, jerawat menjadi mudah muncul pada orang-orang yang memiliki tipe kulit wajah berminyak. Bila mereka yang memiliki tipe kulit wajah kering atau normal, jerawat tentu bukan masalah yang besar. Kelenjar minyak sendiri pengeluarannya dirangsang oleh hormon seks atau hormon androgen pada pria.
“Terutama pada pria, produksi hormon seks atau hormon androgen ini lebih banyak. Karena itu, produksi minyak pada kulit semakin banyak. Ini yang membuat pria justru lebih rentan mengalami masalah jerawat dibandingkan wanita,” tutur dr Srie Prihianti Gondokaryono, SpKK, Ph.D, FINSDV, FAADV.
Lebih lanjut, jerawat sendiri bisa muncul pada wajah lantaran melalui beberapa tahap. Pertama, produksi minyak berlebih menghasilkan sumbatan di pori-pori dari kotoran, debu, dan minyak. Belum lagi bila ada sisa-sisa kulit mati pada wajah yang ikut menempel. Kedua, bisa jadi produksi kelenjar minyak yang banyak diiringi dengan pertumbuhan kuman yang sama banyaknya sehingga muncul reaksi peradangan. Yang mulanya komedo bisa meradang menjadi masalah jerawat.
Nah, agar terhindar dari masalah membandel ini. Maka setiap pria dianjurkan untuk melakukan tiga tahap perawatan kulit mendasar. Pertama, membersihkan wajah, dianjurkan pembersihan wajah dilakukan minimal dua kali sehari saat pagi dan sore hari. Namun bagi mereka yang memiliki aktivitas di luar ruangan cukup padat, penting untuk menambah kembali frekuensi membersihkan wajah.
“Waktu terbaik membersihkan wajah adalah saat mandi. Karena kita tinggal di negara tropis, maka disarankan mandi dilakukan saat pagi dan sore atau malam hari. Saat mandi perlu disertai pembersihan wajah,” papar dokter yang melakukan praktik di sebuah klinik kecantikan di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Namun membersihkan wajah saja tidak cukup sebagai ritual perawatan kulit. Selain membersihkan wajah, para pria juga perlu menggunakan pelembap wajah dan melindungi kulit wajah dengan penggunaan sunscreen.
Penyebab Wajah Menjadi Berminyak
Apa kabar dengan muka berminyak? Kabarnya baik dan akan selalu dalam kondisi seperti itu dalam jangka panjang. Karena memang pada kenyataannya wajah berminyak adalah satu satunya jenis kulit yang memiliki persediaan minyak alami sendiri yang tidak mudah habis walaupun seseorang telah berusai diatas 50 tahun.
Ada beberapa faktor yang bisa dikatakan menjadi penyebab kenapa seseorang bisa memiliki kulit wajah yang berminyak. Bagi anda yang penasaran tentang apa saja penyebab kulit wajah berminyak, berikut ulasannya:
Keturunan
Salah satu penyebab kulit menjadi berminyak yang pertama adalah karena keturunan. Keturunan ini menjadi penyebab kulit berminyak yang alami. Sebagai anak yang terlahir dari kedua orang tua, terkadang memiliki beberapa hal yang diturunkan dari orang tua. Hal ini karena orang tua mewariskan sebagian sifat genetikanya kepada anaknya. Maka tidak menutupi kemungkinan bahwa orang tua juga akan mewariskan sifat produksi minyak berlebihnya pada anaknya. Hal ini merupakan proses alam yang mana tidak dapat dicegah kedatangannya, namun bisa dibatasi kadar minyaknya. Oleh karena itu orang- orang yang mempunyai kulit berminyak dan orang tuanya pun juga memiliki karakteristik kulit yang sama (berminyak), mungkin saja hal ini adalah suatu proses penurunan dari orang tua kepada anaknya.
Malas Membersihkan Muka
Masih banyak yang tidak memahami bahwa sangat penting bagi wajah untuk tetap bersih dari noda ataupun make-up sebelum berangkat tidur malam. Pada saat wajah dihinggapi kotoran, minyak dan debu maka akan memicu berkumpulnya bakteri didalam pori-pori dan menyebabkan munculnya jerawat serta flek hitam. Malas membersihkan wajah adalah awal munculnya datang jerawat, gatal-gatal dan flek hitam serta mempercepat munculnya kerutan halus disekitar bawah mata dan mulut.
Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Berlemak
Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya makanan yang terlalu banyak mengandung lemak adalah makanan yang tidak baik untuk dikonsumsi oleh manusia, terlebih dalam waktu yang sering dan juga dalam jangka panjang. Makanan yang banyak mengandung lemak akan menyebabkan adanya lemak yang tertimbun di dalam tubuh kita dan kemudian akan menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit. Beberapa penyakit yang akan terjadi karena banyaknya lemak yang tertimbun di dalam tubuh kita antara lain kelebihan kolesterol, obesitas, diabetes dan juga menyebabkan kulit berminyak.
Sebenarnya, bila dibandingkan dengan berbagai penyakit berat yang dapat timbul karena lemak yang berlebihan ini, kulit yang berminyak adalah dampak yang ringan. Namun, tetap saja kulit yang berminyak akan menjadi masalah yang serius dan juga menjadi hal yang sangat merugikan, terlebih bagi seorang wanita. Mengapa wanita adalah orang yang cenderung panik memiliki kulit berminyak? Hal ini karena wanita sangat peduli tentang penampilan dan juga kecantikannya, maka dari itu kulit yang berminyak menjadi salah satu masalah bagi wanita.
Memiliki Pola Hidup Yang Tidak Sehat
Seiring dengan perkembangan zaman, terkadang aktivitas yang berlebihan akan menyita perhatian kita secara khusus. Akibatnya sering menjalani lembur dan juga memiliki pola tidur pendek dan tidak teratur menjadi makanan sehari-hari, terlebih bagi mereka yang bekerja di perusahaan yang kejar target.
Bagi masyarakat perkotaan khususnya, memiliki pola tidur yang tidak teratur merupakan salah satu hal yang buruk dan dapat berdampak pada kesehatan kita. Bukan hanya kesehatan saja, namun juga mempengaruhi penampilan kita. Pola tidur yang tidak teratur akan menyebabkan gangguan pada kulit muncul, yakni masalah produksi minyak di dalam wajah yang berlebihan. Ya, tidur yang tidak teratur akan membuat minyak pada wajah menjadi mengumpul. Akibatnya hal ini akan membuat penampilan wajah kita menjadi lebih kusam dan tampak gelap.
Peningkatan Suhu Udara
Selain berbagai hal yang berasal dari dalam, salah satu penyebab masalah produksi minyak berlebihan pada wajah berasal dari faktor alami yang tidak berasal dari manusia itu sendiri. Faktor alami tersebut adalah adanya peningkatan suhu udara yang terlalu tinggi.
Peningkatan suhu udara yang terlalu tinggi dapat menyebabkan produksi minyak di dalam tubuh kita menjadi meningkat. Sebagi contoh adalah di musim panas atau kemarau. Pada musim ini kulit akan lebih cepat berminyak, sehingga wajah akan terlihat mengkilap karena adanya minyak yang berlebihan
Teralu Sering Stres
Jika di atas sudah disebutkan bahwasannya tidur yang tidak teratur akan membuat kulit wajah kita menjadi berminyak, maka terlalu sering stress juga merupakan hal sama. Terlalu sering merasa stress akan menyebabkan produksi minyak yang ada di wajah kita menjadi berlebihan.
Ketika kita stress, prosuksi hormon kortisol akan meningkat yang otomatis menyebabkan produksi minyak dari kelenjar minyakpun akan meningkat. Hal ini tentu saja akan menyebabkan tubuh menghasilkan minyak dalam jumlah yang berlebihan dan akan membuat wajah menjadi berminyak.
Cara Mengatasi Kulit Berminyak
Nah, untuk mendapatkan wajah yang bebas dari minyak, anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal karena telah banyak orang yang berhasil mengatasi kulit berminyak menggunakan bahan alami. Memang benar kalau kulit berminyak itu susah cara merawatnya tetapi beberapa bahan alami diijamin dapat membantu anda untuk mengatasinya.
Beberapa cara yang dapat digunakan sebagi perawatan terhadap kulit wajah yang berminyak antara lain adalah sebagai berikut:
Rajin Mencuci Muka
Cara pertama untuk mengatasi kulit wajah yang berminyak atau cara pertama dalam perawatan untuk kulit wajah yang berminyak adalah dengan rajin mencuci muka. Ya, hal ini karena dengan mencuci muka maka kulit wajah kita akan tampak segar. Mencuci muka juga dapat mengurangi kadar minyak dalam wajah kita, sehingga akan bagus untuk wajah yang berminyak.
Dan untuk menghindari adanya minyak yang berlebih pada wajah, kita bisa mencuci muka kita dengan menggunakan sabun 2x sehari dan jangan lebih. Mengapa mencuci muka menggunakan sabun hanya diperbolehkan selama 2x sehari? Hal ini karena terlalu banyak mencuci muka dengan menggunakan sabun akan dapat mengikis lapisan kulit wajah yang kemudian akan menjadi berbahaya apabila terkena oleh sinar matahari. Selain itu, kelebihan sabun juga akan memproduksi banyak minyak yang berlebih.
Daun Seledri
Seledri biasanya digunakan untuk bahan penyedap masakan oleh ibu rumah tangga, padahal seledri memiliki khasiat lain yang sangat bermanfaat untuk menghilangkan minyak berlebihan pada kulit wajah. Caranya cukup mudah yaitu anda siapkan saja daun seledri yang sudah dirajang sampai halus secukupnya, kemudian rendam dalam air panas selama kurang lebih 20-30 menit.
Setelah itu saring air rendaman tadi dan kemudian diamkan lagi selama kurang lebih 25-30 menit, baru setelah itu anda oleskan air seledri yang dingin tadi kekulit wajah anda. Biarkan hingga meresap dan kering, kemudian baru bilas dengan air bersih. Lakukan hal ini dua kali sehari secara rutin agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Masker Lemon
Lemon sangat dikenal sebagi buah yang menyegarkan bagi badan kita, banyak mengandung vtamin C untuk badan dan juga untuk menutrisi kulit kita. Salah satu manfaat yang dimiliki oleh lemon ini adalah dapat mengontrol prosuksi minyak yang berlebihan yang terjadi pada wajah.
Cara yang dapat digunakan adalah dengan membuat semacam masker lemon untuk wajah kita. kandungan vitamin C dalam buah lemon tidak hanyak menyegarkan wajah kita, namun juga dapat menghilangkan bekas jerawat dan juga mencerahkan kulit. Cara membuat masker waja dari lemon ini adalah dengan mencampurkan perasan jeruk lemon dan juga madu, dan kemudian oleskan pada wajah dan juga pada leher. Tunggulah hingga selama 15 menit dan kemudian bilaslan dengan emnggunakan air bersih.
Masker Apel
Apel merupakan jenis buah yang kaya akan manfaat karena kandungan didalamnya sangat baik bagi kesehatan tubuh. Namun selain dikonsumsi buah apel juga bisa dijadikan masker untuk mengatasi minyak berlebih diwajah. Caranya, sediakan satu buah apel kemudian haluskan dan dicampur dengan 4-5 sendok madu. Setelah kedua bahan tersebut tercampur dan halus kemudian jadikan masker, bilas dengan air hangat setelah 25-30 menit. Kandungan anti lemak pada apel mampu mengangkat kotoran diwajah sekaligus membasmi jerawat.
Tomat, Timun dan Kentang
Tahukah Anda, selain banyak digunakan sebagai bahan makanan sehari- hari dan juga bisa diolah menjadi berbagai macam masakan, tomat, timun, dan juga kentang merupakan bahan yang ampuh untuk melawan berbagai masalah kulit yang menyerang kita?
Cara yang dapat dilakukan untuk menangani kulit yang berminyak menggunakan ketiga bahan tersebut adalah dengan mengirisnya dan keludian menempelkannya ke dalam wajah. Cara ini dapat dilakukan menjelang tidur malam. Pertama, cucilah dengan bersih ketiga bahan tersebut. Lalu pilihlah satu jenis saja untuk diiris- iris. Seelah diiris-iris, usapkanlah irisan tadi pada wajah kita dan biarkanlah mengering. Keesok an harinya, usaplah wajah Anda dengan menggunakan handuk dan juga air hangat. Setelah dirasa cukup, segera bilaslah dengan air dingin untuk dapat menutup kembali pori-pori wajah yang telah membuka sebelumya. Lakukanlah kegiatan yang demikian secara rutin untuk dapat megasilkan hasil yang maksimal.
Jeruk Nipis
Jeruk nipis juga bisa menjadi andalan untuk mengatasi minyak berlebihan pada kulit wajah anda. Caranya ambil satu buah jeruk nipis kemudian potong dan peras airnya, karena disini kita tidak menggunakan air nya tetapi kulitnya. Tempelkan kulit jeruk nipis tadi pada wajah anda secara merata dengan sedikit diberi pijatan lembut, setelah 25 menit silahkan bilas dengan air bersih. Ulangi cara ini 3 kali dalam seminggu agar mendapatkan hasil terbaik. jeruk nipis juga dapat digunakan untuk menghilangkan bekas jerawat membandel pada wajah.
Sebenarnya anda tidak perlu stres berlebihan jika memiliki kulit berminyak selama kulit anda tidak berjerawat. Ambil saja sisi positif dari memiliki kulit berminyak. Pemilik kulit berminyak cenderung memiliki kerutan lebih sedikit. Selain itu, kulit anda pun terlihat lebih sehat dengan sentuhan minyak di wajah.
Jaga selalu kebersihan kulit berminyak anda dengan rutin mencuci wajah saat pagi dan malam hari sebelum tidur. Hapus bersih sisa-sisa riasan yang menempel pada wajah agar tidak memicu terjadinya jerawat dan masalah kulit lainnya. Jangan lupa minum air putih yang cukup dan konsumsi sayur serta buah untuk menjaga kesehatan kulit dari dalam.